Senin, 15 Februari 2016

Konversi Bilangan

Konversi Bilangan

Adalah proses mengubah bentuk bilangan satu ke bentuk bilangan lain yang memiliki nilai yang sama. Misal: nilai bilangan desimal 12 memiliki nilai yang sama dengan bilangan octal 15; Nilai bilangan biner 10100 memiliki nilai yang sama dengan 24 dalam octal dan seterusnya.

     Seperti yang kita ketahui, ada 4 jenis bilangan antara lain :
    • Bilangan Desimal ( 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9 )
    • Bilangan Biner ( 0,1 )
    • Bilangan Octal ( 0,1,2,3,4,5,6,7 )
    • Bilangan Hexadesimal ( 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F )
     Berikut contoh soal dan cara penyelesaianya :

1.   Konversi Bilangan Desimal ( 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9 )
·         Desimal à Biner
Cara konversi bilangan desimal ke biner adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 2 dan menyimpan sisa bagi per seitap pembagian terus hingga hasil baginya < 2. Hasil konversi adalah urutan sisa bagi dari yang paling akhir hingga paling awal.
Contoh Soal :

·         Desimal à Oktal
Cara konversi bilangan desimal ke octal adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 8 dan menyimpan sisa bagi per seitap pembagian terus hingga hasil baginya < 8. Hasil konversi adalah urutan sisa bagi dari yang paling akhir hingga paling awal.
Contoh Soal :

·         Desimal à Hexadesimal
Cara konversi bilangan desimal ke octal adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 16 dan menyimpan sisa bagi per seitap pembagian terus hingga hasil baginya < 16. Hasil konversi adalah urutan sisa bagi dari yang paling akhir hingga paling awal. Apabila sisa bagi diatas 9 maka angkanya diubah, untuk nilai 10 angkanya A, nilai 11 angkanya B, nilai 12 angkanya C, nilai 13 angkanya D, nilai 14 angkanya E, nilai 15 angkanya F.
Contoh Soal :


2.   Bilangan Biner ( 0, 1 )
·         Biner à Desimal
Cara mengkonversi bilangan biner ke desimal adalah dengan mengalikan satu-satu bilangan dengan 2 (basis biner) pangkat 0 atau 1 atau 2 dst dimulai dari bilangan paling kanan. Kemudian hasilnya dijumlahkan. Misal, 10110001(biner) = (1x20) + (0x21) + (1x22) + (1x23) + (0x24)  (0x25) + (0x26) + (1x27) = 1+0+0+0+16+32+0+128 = 177 (desimal).
Contoh Soal :

·         Biner à Oktal
Konversi bilangan biner ke octal sebaliknya yakni dengan mengelompokkan angka biner menjadi tiga-tiga dimulai dari sebelah kanan kemudian masing-masing kelompok dikonversikan kedalam angka desimal dan hasilnya diurutkan.
Contoh Soal :

·         Biner à Hexadesimal
Konversi bilangan biner ke hexadesimal menggunakan teknik yang sama pada konversi biner ke octal. Hanya saja pengelompokan binernya bukan tiga-tiga sebagaimana pada bilangan octal melainkan harus empat-empat.
Contoh Soal : 


3.   Bilangan Octal ( 0,1,2,3,4,5,6,7 )
·         Oktal à Desimal
Cara mengkonversi bilangan octal ke desimal adalah dengan mengalikan satu-satu bilangan dengan 8 (basis octal) pangkat 0 atau 1 atau 2 dst dimulai dari bilangan paling kanan. Kemudian hasilnya dijumlahkan. Misal, 6743(octal) = ( 6x80 ) + ( 7x81 ) + ( 4x82 ) + ( 3x83 )= 3 + 32 + 448 + 3072 = 95 (desimal).
Contoh Soal : 


·         Oktal à Biner
Konversi bilangan octal ke biner caranya dengan memecah bilangan octal tersebut persatuan bilangan kemudian masing-masing diubah kebentuk biner tiga angka. Maksudnya misalkan kita mengkonversi nilai 2 binernya bukan 10 melainkan 010. Setelah itu hasil seluruhnya diurutkan kembali. 
Contoh Soal:


·         Oktal à Hexadesimal
Teknik mengonversi bilangan octal ke hexa desimal adalah dengan mengubah bilangan octal menjadi biner kemudian mengubah binernya menjadi hexa.
Ringkasnya octal à biner à desimal
Contoh Soal : 


4.   Bilangan Hexadesimal ( 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F )
·         Hexadesimal à Desimal
Cara mengkonversi bilangan biner ke desimal adalah dengan mengalikan satu-satu bilangan dengan 16 (basis hexa) pangkat 0 atau 1 atau 2 dst dimulai dari bilangan paling kanan. Kemudian hasilnya dijumlahkan. Misal, 79AF (hexa) = ( Fx160 ) + ( Ax161 ) + ( 9x162 ) + ( 7x163 ) =15 + 160 + 2304 + 28672 = 31151 (desimal).
Contoh Soal :
 

·         Hexadesimal à Biner
Sama dengan cara konversi bilanga octal ke biner, bedanya kalau bilangan octal binernya harus 3 buah, bilangan desimal binernya 4 buah. Misal kita konversi 2 hexa menjadi biner hasilnya bukan 10 melainkan 0010.
Contoh Soal : 


·         Hexadesimal à Oktal
Begitu juga dengan konversi hexa desimal ke octal yakni dengan mengubah bilangan hexa ke biner kemudian diubah menjadi bilangan octal. Ringkasnya : hexa->biner->octal.
Contoh Soal :




0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com.com